Proyek 35 Ribu MW Sudah Terealisasi 57%

Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan pembangunan pembangkit 35 ribu megawatt (mw) seperti yang ditargetkan, mencapai kapasitas 20 ribu mw atau 57 persen hingga 2019.

Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar menjelaskan pada saat menyusun target 35 ribu mw, pertumbuhan ekonomi diasumsikan bisa mencapai tujuh persen. Namun dalam kenyataannya pertumbuhan ekonomi saat ini hanya mampu mencapai angka lima persen.

“Dengan mempertimbangkan reserve margin yang ditargetkan sekitar 30 persen, PLN dan Kementerian ESDM akhirnya sampai 2019 kemungkinan besar 19 ribu-20 ribu MW,” kata Arcandra di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 11 Februari 2019.

Arcandra menjelaskan secara garis besar pembangunan tetap berjalan. Hanya saja rencana masa operasional atau commercial of date (CoD) diperpanjang tidak hanya sampai 2019. Perpanjangan tersebut, kata Arcandra, disesuaikan dengan kebutuhan.

Sementara itu Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy Noorsaman Sommeng mengatakan CoD seluruh pembangkit dalam proyek tersebut paling maksimal di 2024. Dia mengatakan ada pembangunan proyek tersebut masih berjalan meski memang tidak seperti yang ditargetkan di awal yakni selama lima tahun hingga 2019.

“Semua sudah running seperti biasa, cuma COD-nya ada yang dipercepat, tapi tetap 2024 yang program 35 ribu mw itu,” kata Andy.

Sumber : Metrotvnews.com